BagusNews.Co – Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Banten Dody Herlando mengatakan harga gabah di Provinsi Banten pada Maret 2023, baik itu gabah kering giling (GKG) dan gabah kering panen (GKP) mengalami penurunan dibandingkan bulan sebelumnya.
Ia menyampaikan untuk harga rata-rata di tingkat petani GKG di bulan Maret 2023 mengalami penurunan 8,27 persen dibandingkan bulan sebelumnya, hal tersebut juga serupa terjadi pada GKP yang mengalami penurunan 3,49 persen dibandingkan bulan sebelumnya.
Sedangkan, kata Dody, harga rata-rata gabah di tingkat penggilingan pada Maret 2023, untuk GKG mengalami penurunan sebesar 7,43 persen dibandingkan bulan sebelumnya dan GKG juga mengalami penurunan 3,30 persen dibandingkan Februari 2023.
“Harga gabah bulan Maret ini mengalami panen raya sampai April, disini harga perkembangan di Februari ke Maret di Petani itu harga GKG mengalami penurunan dab GKP turun,” ungkapnya Dody Herlando saat menyampaikan Berita Resmi Statistik (BRS) terkait Perkembangan NTP dan Harga Gabah Provinsi Banten Maret 2023 secara virtual, Senin (3/4/2023).
“Jadi harga gabah ini catatan BPS sejak Oktober naik terus sampai bulan Februari, nah Maret ini baru mengalami penurunan,” sambungnya.
Selanjutnya, untuk perkembangan Upah Buruh Tani di Maret 2023 ini secara nominal mengalami peningkatan 0,16 persen dibandingkan Februari 2023. Namun secar Riil mengalami penurunan 0,46 persen.
“Upah buruh secara nominal naik 0,16 persen dan secara Riil turun 0,46 persen. Jadi pada bulan Maret ini upah buruh tani adalah Rp 68.449 per hari,” tandasnya.