BagusNews.Co – Satu pekan jelang Idul Adha 2023, Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan (DKP3) Kota Serang menemukan kasus penyakit Orf pada hewan kurban di ibukota Provinsi Banten.
Dokter Hewan DKP3 Kota Serang Ratna Suryaningrum mengatakan, saat melakukan pemeriksaan hewan kurban oleh tim kesehatan, pihaknya menemukan lima kasus hewan kurban yang terkana penyakit Orf. Sementara, kasus penyakit mulut dan kuku maupun LSD tidak ditemukan.
“Meskipun penyakit Orf pada kambing dan domba tak membahayakan bagi kesehatan manusia, namun masyarakat harus lebih jeli memilih hewan kurban,” kata Ratna kepada wartawan di Kecamatan Cipocok Jaya pada Rabu, 21 Juni 2023.
Ia menjelaskan, ciri utama penyakit Orf adalah munculnya bintil-bintil atau keropeng pada bagian mulut ternak, khususnya kambing dan domba.
“Penyakit Orf ini disebabkan oleh virus, tidak menular pada manusia. Namun, jika hewan yang terserang tidak dikarantina atau dipisahkan, dikhawatirkan bisa dengan cepat menulari ternak lainnya dalam satu tempat,” tuturnya.
Dari 64 ekor domba yang diperiksa tim kesehatan, lanjut Ratna, lima ekor domba ditemukan terjangkit penyakit Orf.
“Kami sudah berikan obat salep kepada pemilik hewan kurban agar domba yang terjangkit penyakit Orf diobati secara bertahap dan dikarantina,” bebernya.
Ratna berharap, setiap penjual hewan kurban yang ada di Kota Serang untuk selalu memperihatikan dan membersihkan kandang agar kondisi hewan tetap sehat.
“Ya kalau kadangnya bersih, hewan-hewannya juga bersih, mencegah sebelum terjadi,” pungkasnya. (Red/Misbah)