Home / Daerah / Ekonomi

Kamis, 30 Juni 2022 - 05:40 WIB

Akademisi Nilai Sustainable Development Dapat Memberikan Dampak Yang Besar Bagi Generasi Selanjutnya

BagusNews.Co – Akademisi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta), Hady Sutjipto menilai langkah pemerintah yang berkonsentrasi terhadap sustainable development atau pembangunan berkelanjutan sudah tepat. Hal itu pun selaras dengan kegiatan G20 yang salah satunya berfokus kepada isu lingkungan.

“Kalau saya mengamati seperti di Bappenas itu ada yang disebut green budgeter, sekarang Pemerintah Provinsi, Kabupaten/Kota dalam merencanakan APBD itu harus ada anggaran pembangunan lingkungan,” ucap Hady, Kamis (30/6/2022).

Menurutnya, pembangunan keberlanjutan tentunya akan memiliki dampak yang sangat besar, lantaran perubahan peradaban akan terjadi.

Baca Juga :  Keliling Kantor Setda, Ini Pesan Pj Sekda Provinsi Banten Virgojanti 

“Sehingga saya melihat pembangunan ini sudah mengarah ke ekonomi lingkungan, karena lingkungan menjadi bagian yang harus diperhatikan sustainable development, nah kalau sudah rusak dari awal kebayang untuk generasi yang akan datang bagaimana,” katanya.

Ia juga menuturkan, saat ini seharusnya pemerintah harus mulai berpikir jangan hanya mengejar para investor saja, tetapi juga harus melakukan pengawasan agar pembangunan yang berkonsep green economy dapat terwujud dengan maksimal.

“Karena keberlanjutan pembangunan harus mengikutsertakan dengan kelestarian termasuk dengan green economy,” imbuhnya.

Baca Juga :  Kejati Banten Selamatkan Kredit Macet Bank Banten, Salah Satu Debitur Melunasi Utangnya

Selain itu, ia menyampaikan sustainable development dapat diwujudkan dengan kerjasama yang baik antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah, sehingga diharapakan pemerintah dapat menjalankan hal tersebut dengan lancar.

“Karena pembangunan pada dasarnya di daerah, Pemerintah Pusat support dari sisi regulasi dan dana, tapikan pembangunannya ada di Kabupaten/Kota. Mangkannya bahwa sekarang ada pendampingan dari Bappenas dan Kemenkeu itu green budgeter atau anggaran yang berbasis lingkungan,” tandasnya.

Share :

Baca Juga

Daerah

Buka Serang Fair 2023, Walikota Serang Syafrudin: Ini Tahun Terakhir Kepemimpinan Saya

Daerah

Bawaslu Kota Serang Selidiki Puluhan Amplop yang Kotori Halaman TPS

Daerah

Virgojanti Raih Penganugerahan Pendorong Keterbukaan Informasi Dari KI Banten

Daerah

Bankeu Provinsi Banten Untuk Kota Serang Tahun 2024 Menurun Hanya Rp16 Miliar

Daerah

Plh Sekda Provinsi Banten Virgojanti: Penguatan Wawasan Kebangsaan Penting

Daerah

Bonnie Triyana Dukung Perlindungan Hak Warga Desa Mekarsari dari Kriminalisasi

Daerah

Dituduh Mencuri Uang Rp50 Ribu di RS Kartini, Mahasiswi Poltekkes Banten Lapor Polisi

Daerah

Ciptakan Situasi Kondusif, Pemkab Serang Siapkan Desk Pilkada Serentak 2024